Minuman jenis tuak ini menjadi prioritas operasi cipta kondisi karena dinilai banyak memicu keributan dan mengganggu kamtibmas.
Terlihat rabu malam (27/7/2016) sekitar pukul 23.15 wita Kasat Sabhara Polres Maros AKP. Andi Ali Surya S.IK memimpin langsung operasi tersebut bersama Danru 2 Patroli Sabhara Polres Maros, Iptu Akbar di dua tempat penjualan miras jenis Ballo, di dusun Marana Desa Marannu Kecamatan Lau dan Lingkungan Pattunggallengang keluarahan Bontoa Kecamatan Bontoa.
Dari 2 tempat itu diamankan barang bukti Ballo mencapai 200 liter dan pemilik lontang atas nama Sohora dan Mangngai.
Kasat Sabhara Polres Maros AKP. Andi Ali Surya S.IK mengatakan operasi tersebut dilaksanakan untuk menciptakan kondisi aman jelang Pilkades yang akan digelar tanggal 7 mendatang, apalagi Desa Marannu termasuk zona merah yang juga akan menggelar pilkades.
Kasat Sabahara menjelaskan pemilik dan barang bukti selanjutnya akan diproses secara hukum dan masuk kategori tindak pidana ringan.
Menurutnya, area Desa Marannu sebelumnya juga masuk zona merah akibat beberapa waktu lalu juga sempat terjadi tawuran antar warga yang dipicu akibat tuak tradisional ini sehingga pihaknya intens melakukan patroli dan penertiban di area tersebut. (Marosfm news department)
Post a Comment