Penyampaian dan penyerahan Aspirasi kaum perempuan ke DPRD
Maros yang termasuk dalam Program MAMPU (Maju Perempuan Indonesia Untuk
Penanggulangan Kemiskinan) dilaksanakan senin (26/10/2015) di Ruang Kantor DPRD
Maros.
Penyampaian Aspirasi tersebut diterima langsung Ketua DPRD
Maros, H. Chaidir Syam didampingi Anggota Parlemen Perempuan seperti Fitriani,
Hj. Sadiqah, Hj. A. Wely, Hj. Suriani serta beberapa anggota DPRD Maros lainnya
seperti H. Herman, H.M Amir, M. Arsyad.
Penyerahan Aspirasi Mitra Program MAMPU di DPRD Maros diterima Ketua DPRD Maros, H. Chaidir Syam (26/10/2015) (dok. bsfm/ady)
Suasana Hearing Aspirasi Mitra Program MAMPU yang juga dihadiri unsur SKPD Kabupaten Maros (26/10/2015) (dok. bsfm/ady)
Koordinator Program MAMPU Kabupaten Maros, Ismawati
menjelaskan, hearing ini dilakukan oleh kegiatan program MAMPU yang telah
dilakukan selama 6 bulan di 6 Kecamatan dan 28 Desa di maros, dimana didapati banyaknya isu-isu berkaitan 3
dari lima tema Program MAMPU seperti membuka akses perempuan miskin kepada
program perlindungan sosial pemerintah, membuka akses perempuan kepada
pekerjaan dan menghapuskan diskriminasi di tempat kerja serta meningkatkan
kepemimpinan perempuan untuk kesehatan reproduksi yang lebih baik.
Ismawati berharap isu –isu ini bisa terselesaikan dengan memperbaiki
kebijakan yang disusun parlemen untuk pro gender dan pro poor di kabupaten
Maros terutama untuk perlindungan sosial dan kesehatan serta kebijakan lainnya
yang berpihak pada masyarakat miskin dan perempuan.
Beberapa isu yang mencuat dalam hearing tersebut antara
lain, tentang program raskin serta Jamkesmas. Selain itu beberapa kasus
spesifik seperti kasus di desa Marumpa,
kecamatan Marusu dimana terjadi diskriminasi perempuan di tempat kerja oleh
salah satu perusahaan yang mempekerjakan sekitar 70 karyawan namun dengan upah
yang sangat rendah dan tidak memberikan cuti apapun.
Selain itu, juga dibahas tentang Program BSM (Bantuan Siswa
Miskin) di SD 82 Pattene Desa Temmappaduae Kecamatan Marusu yang di kebiri
hingga 350.000 sehingga memberatkan masyarakat kurang mampu.
Chaidir Syam mengapresiasi segala bentuk aspirasi yang telah
disampaikan kaum perempuan yang di inisiasi Yayasan Maupe Maros selaku mitra
Program MAMPU dan berjanji akan menindak lanjuti segala bentuk aspirasi
tersebut baik dalam bentuk kebijakan dan penganggaran APBD. (bsfm news department)

Post a Comment