Banjir Bandang melanda 2 Dusun di Desa Tompobulu Kecamatan Tompobulu Kabupaten Maros, yakni Dusun Tombolo dan Dusun Baddo Ujung, pada jumat sore (24/2/2017) sekitar pukul 15.30 Wita.
Banjir tersebut disebabkan sungai Tombolo yang meluap menyeberangi jalan karena tidak mampu menampung jumlah debit air dari gunung akibat hujan deras di sekitar hulu sungai yang terjadi sejak kamis kemarin (23/2/2017).
Kondisi banjir yang melanda Dusun Tombolo Desa Tompobulu Kecamatan Tompobulu Maros (24/2/2017) (dok. ist)
Kapolsek Tompobulu, AKP Irawan menjelaskan air mulai meninggi sekitar pukul 15.30 wita (24/2/2017) tetapi sudah mulai surut sekitar pukul 17.30 wita (24/2/2017) dengan ketinggian bervariasi mulai 30 cm hingga 1 meter.
AKP Irawan yang dikonfirmasi jumat sore mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun beberapa fasilitas umum seperti SDN 242 Inpress Damma serta akses jalan sempat tertutup selama kurang lebih 2 jam.
Sementara PLT Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros, Huzair Tompo menjelaskan, meskipun air sudah surut pada jumat sore, namun pihaknya tetap menerjunkan Tim Reaksi Cepat untuk memantau kondisi yang ada bersama petugas polsek serta membantu warga yang terkena dampak banjir.
Huzair mengatakan, menurut informasi dari warga sekitar, kondisi banjir ini biasa terjadi sekali dalam 5 tahun namun diharapkan tidak terjadi banjir susulan.
Salah seorang warga Kecamatan Tompobulu, Sanawiyah mengungkapkan, kondisi banjir di dusun Tombolo bahkan ada yang mencapai ketinggian dada orang dewasa dan diperburuk dengan kondisi listrik padam hingga malam sekitar pukul 19.00 wita (24/2/2017) di sekitar Kecamatan Tompobulu. (maros fm news department)
Post a Comment