Kejaksaan Negeri (Kejari) Maros bersama Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) Kabupaten Maros mencanangkan Dusun Rammang-rammang Desa Salenrang Kecamatan Bontoa, sebagai kampung sadar hukum, sekaligus sebagai Kampung Anti Narkoba.
Pencanangan itu digelar selasa (14/11/2017) dihadiri, Kajari Maros, Eko Suwarni, Ketua DPC Granat Maros, Muh. Bakri, Camat Bontoa, Ketua Tim TP4D, Hari Surachman, Kepala Desa se- Kecamatan Bontoa, Bhabinkantibmas Desa Salenrang, serta tokoh masyarakat.
Kajari Maros, Eko Suwarni mengatakan pencanangan ini dilakukan mengingat Rammang-rammang merupakan destenasi wisata yang saat ini tengah berkembang pesat.
Menurutnya, perubahan kawasan ini tentunya berdampak besar bagi masyarakatnya secara langsung sehingga perlu diberikan penyuluhan untuk menumbuhkan kesadaran hukum. Baik persoalan perdata maupun kriminal seperti mengantisipasi peredaran Narkoba di kawasan wisata Rammang-Rammang.
Karena hal ini terkait kenakalan remaja dan Narkoba yang juga menjadi ancaman serius kawasan wisata.
Sementara Ketua Granat Maros, Muhammad Bakri yang juga hadir memberikan materi penyuluhan, mengatakan, banyaknya orang yang datang juga akan berdampak pada pola pergaulan, jika tidak diantisipasi maka akan sangat merugikan.
Menurutnya, Penyalahgunaan Narkoba dan obat lainnya ini menjadi salah satu ancaman serius bagi masyarakat yang berada di kawasan wisata. Makanya, warga harus memiliki pengetahuan tentang Narkoba agar ikut berpartisipasi melakukan pencegahan sejak dini.
Bakri berharap, dengan pencanangan Kampung Anti Narkoba ini mendorong Masyarakat Rammang-Rammang semakin waspada dan ikut menjadi kontrol bagi pengunjung yang berpeluang menyalahgunakan destinasi wisata sebagai tempat penyalahgunaan Narkoba. (maros fm news department)
Keterangan Gambar : Ketua DPC Granat Maros, Muh. Bakri bersama Ketua Tim TP4D sekaligus Kasi Intel Kejari Maros, Hari Surachman.
Post a Comment