Untuk itu, diimbau kepada ummat Islam untuk melaporkan jika melihat ada gerakan radikalisme yang muncul di Kabupaten Maros.
Erik Ferdinand menjelaskan kita semua harus melindungi anak dan keluarga kita dari penyimpangan akidah ini sehingga penting kedepannya seluruh Ormas Islam dan elemen masyarakat mampu mendakwahkan dan menyebarluaskan tentang faham yang menyimpang tersebut.
Sementara Ketua DPRD Maros, H. AS Chaidir Syam menyambut baik kegiatan Forum Silaturahim Kamtibmas Polri dan Masyarakat Maros ini karena bisa membangun komunikasi yang baik bersama pihak kepolisian agar mencegah penyebaran faham radikalisme pro kekerasaan dan intoleransi serta aksi terorisme di Maros.
Kegiatan ini selain dihadiri Kapolres Maros dan Ketua DPRD Maros, juga dihadiri Wakil Bupati Maros, H.A Harmil Matotorang, unsur Forkompinda Maros, Camat Se-Kabupaten Maros,Tokoh Masyarakat, Tokoh Ulama, Ormas Islam, Organisasi Kepemudaan yang ada di Kabupaten Maros serta pemateri dari Densus 88 Mabes Polri Bidang Pencegahan, AKBP. H Joni Juana S.Ik. Kegiatan tersebut juga diakhiri penyerahan Cinderamata dari Kapolres Maros untuk pemateri tersebut. (maros FM news department)
Post a Comment